JAKARTA – Hingga saat ini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum kunjung menyelesaikan kasus pencairan dana talangan Rp6,7 triliun untuk Bank Century. Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane mengatakan, testimoni mantan Ketua KPK Antasari Azhar bisa menjadi jalan untuk Ketua KPK Abraham Samad pulang kampung.
“Jika KPK sengaja ingin menutup kasus Century, berarti Ketua KPK Abraham Samad, harus siap-siap pulang kampung,” kata Neta dalam pesan singkatnya kepada Okezone, Senin (13/8/2012).
Sebab, saat uji kepatutan di komisi III DPR, lanjut Neta, Abraham sudah berjanji, jika dalam setahun, dia tidak mampu menuntaskan kasus besar Century, Abraham akan mundur dari KPK dan pulang kampung.
“Artinya, lewat pengakuan Antasari inilah sesungguhnya Abraham dapat mewujudkan janjinya setahun lalu di Komisi III,” tegasnya.
Neta menambahkan, berlarut-larutnya penyelesaian kasus Century, lantaran Abraham Samad memainkan politik balas budi.
“Sepertinya karena kasus itu melibatkan begitu banyak figure-figur penguasa, sementara kita tahu, saat terpilih sebagai ketua KPK, Abraham Samad didukung penuh oleh partai penguasa, sehingga munculewuh pakewuh dan balas budi politik,” tukasnya.
Sebelumnya dalam fit and proper test calon Ketua KPK periode 2011-2015 Abraham Samad melontarkan berbagai janji. Salah satunya yakni akan mundur sebagai pimpinan KPK jika tak mampu menangani kasus-kasus besar dalam satu tahun kepemimpinannya.
0 komentar:
Posting Komentar